Tulisan Cara Untung Bermain Saham akan membahas mengenai bagaimana cara untung 120 Juta sebulan dari bermain saham. Topik ini sebenarnya secara prinsip sudah pernah kita bahas dalam topik sebelumnya yaitu Trading For A Living hanya saja belum ada contoh realnya (misalnya cerita sukses dari media cetak).
Kali ini ada sebuah media cetak (kontan.co.id) yang membahas mengenai untung 120 Juta sebulan dari jualan saham.
source: http://investasi.kontan.co.id/news/mereka-yang-untung-besar-dari-saham |
Dari berita disampaikan bahwa "Dessy Aryani, Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)" bisa untung 120 Juta rupiah dalam waktu sebulan jika menjual saham JSMR yang dibeli dengan rata-rata harga Rp 5.243,33 dengan harga jual Rp 5.625,- atau naik sebesar 7,28%.
Kalo kita baca tulisan media kontan tersebut, Dessy Aryani membeli saham JSMR sebanyak 300.000 (Tiga Ratus Ribu) lembar atau seharga 1,57 Milyar.
Tetapi untuk perhitungan untung dan rugi tersebut seharusnya tidak sebanyak 120 Juta seperti yang ditulis tetapi sekitar 110-an Juta setelah dipotong Fee Beli dan Jual. Tetapi tidak apalah yang penting untuk mendapatkan keuntungan 100-an Juta maka setidaknya kita mempunyai modal 1 Milyar dengan asumsi untung 10% sebulan.
Disini Saya hanya ingin mengingatkan kembali mengenai konsep Trading For A Living khususnya didalam instrument saham bukan Trading Forex loh ya....
Jadi memang benar, bahwa untuk bisa Trading For A Living didalam Instrument Saham maka kita setidaknya mempunyai modal minimal 100 Juta untuk bisa menghasilkan untung sekitar 2 Juta - 5 Juta sebulan dengan asumsi keuntungan 2% s/d 5% sebulannya.
Seperti Ibu Dessy yang mampu mencatatkan keuntungan sekitar 110 Juta dengan modal sekitar 1,57 Milyar dengan keuntungan Beli-Jual Saham JSMR sebesar 7,28% dalam kurun waktu sebulan.
Jadi jika Anda ingin bisa Trading For A Living dari Instrument Saham maka hal pertama yang harus Anda lakukan adalah,
- Tentukan besarnya keuntungan per bulan yang ingin dicapai dengan memperhitungkan kebutuhan hidup keluarga Anda.
- Bagilah keuntungan tersebut dengan besarnya rata-rata persen keuntungan yang mungkin bisa Anda peroleh selama sebulan
- Maka, hasil bagi tersebut adalah besarnya modal yang harus Anda miliki.
- Ingatlah selalu bahwa Instrument Saham adalah jenis investasi High Risk High Return