Macam-macam tipe breakout, sebelum Anda tahu bagaimana cara trading forex menggunakan strategi breakout maka terlebih dahulu Anda harus tahu berbagai macam tipe breakout. Anda tidak perlu khawatir karena breakout hanya ada dua tipe saja secara garis besarnya yaitu Continuation Breakout dan Reversal Breakout.
 |
| Macam-Macam Tipe Breakout |
Dengan mengetahui tipe breakout maka Anda dapat memahami apa yang sedang terjadi didalam pasar forex sehingga Anda dapat mengambil keputusan yang tepat untuk melakukan trading forex.
Perlu diketahui bahwa breakout adalah hal yang sangat penting karena menunjukkan perubahan supply dan demand akan pasangan mata uang didalam pasar. Dan perubahan akan hal ini ketika adanya sebuah sentimen akan menciptakan sebuah pergerakan harga yang akan memberikan Anda sebuah kesempatan untuk mendapatkan profit.
Jika para trader kemudian memutuskan bahwa harga memang harus bergerak seperti pergerakan sebelumnya maka hal ini akan menghasilkan sebuah continuation breakout.
Hanya saja mempunyai perbedaan bahwa setelah terbentuk konsolidasi para trader sepakat bahwa memang seharusnya harga bergerak berlawanan arah dari pergerakan sebelumnya membentuk sebuah trend reversal atau bisa juga disebut dengan reversal breakout.
Continuation Breakout
Terkadang di dalam pasar Anda akan melihat sebuah periode yang terdiri dari pergerakan harga yang selalu berada dalam rentang harga tertentu. Sebenarnya hal ini menunjukkan waktu istirahat antara trader penjual dan pembeli. Mereka sedang istirahat untuk mengambil nafas segar dan pergerakan harga semacam ini biasa disebut dengan istilah konsolidasi.Jika para trader kemudian memutuskan bahwa harga memang harus bergerak seperti pergerakan sebelumnya maka hal ini akan menghasilkan sebuah continuation breakout.
Reversal Breakout
Reversal breakout mempunyai awal pergerakan yang sama dengan continuation breakout dan setelah beberapa saat atau periode pergerakan terhenti/tertunda atau istilahnya konsolidasi.Hanya saja mempunyai perbedaan bahwa setelah terbentuk konsolidasi para trader sepakat bahwa memang seharusnya harga bergerak berlawanan arah dari pergerakan sebelumnya membentuk sebuah trend reversal atau bisa juga disebut dengan reversal breakout.
False Breakout
Jadi false breakout itu bisa dikatakan sebagai gagalnya harga untuk membentuk sinyal breakout sehingga jika kita tidak hati-hati maka kita akan terjebak dalam sebuah kerugian.False breakout biasa terjadi ketika harga telah menembus garis support, resistance, pivot point, triangle dan lain sebagainya tetapi tidak mampu meneruskan pergerakannya sehingga Anda akan menemukan sebuah spike atau lonjakan harga yang kemudian kembali kedalam range trading.
Sebuah cara yang tepat untuk melakukan trading dengan strategi breakout adalah menunggu harga mampu menembus batasan level breakout dan kembali lagi menuju batasan level breakout dan kemudian menunggu untuk melihat apakah harga akan memantul kembali untuk menciptakan harga yang lebih tinggi atau rendah (tergantung arah pergerakan harga yang sedang Anda trading-kan).
Cara lain untuk melakukan trading dengan sinyal palsu ini adalah dengan tidak terburu-buru membuka posisi trading tetapi menunggu konfirmasi bahwa breakout benar-benar terjadi. Tetapi ada kemungkinan Anda akan ketinggalan kesempatan jika ternyata harga mengalami breakout yang sebenarnya.
Tulisan Terkait:
Cara lain untuk melakukan trading dengan sinyal palsu ini adalah dengan tidak terburu-buru membuka posisi trading tetapi menunggu konfirmasi bahwa breakout benar-benar terjadi. Tetapi ada kemungkinan Anda akan ketinggalan kesempatan jika ternyata harga mengalami breakout yang sebenarnya.
Tulisan Terkait: