Fibonacci Retracement Bukan Hal yang Mudah

Fibonacci retracement hukan hal yang mudah untuk digunakan didalam trading forex. Seperti yang sudah pernah kita pelajari sebelumnya bahwa kita dapat dengan mudah menggunakan fibonacci retracement untuk menentukan daerah support dan resistance.

Fibonacci Retracement Bukan Hal Yang Mudah

Dengan adanya level support dan resistance maka kita dapat dengan mudah menentukan apakah kita akan membuka order Buy atau Sell. Tetapi pada kenyataannya hal ini tidaklah mudah dilakukan. Nggak percaya? berikut ini adalah contohnya.

Fibonacci Retracement Pergerakan Harga GBPUSD Periode H-4

Berdasarkan trend pergerakan harga GBPUSD yang DOWNTREND kamu bisa menggunakan indikator fibonacci retracement untuk menentukan daerah support dan resistance dengan cara menentukan titik Swing High pada 1.5383 dan Swing Low pada 1.4799 kemudian menarik garis fibonacci retracement diantara kedua titik tersebut.

Untuk lebih jelasnya silahkan kamu lihat gambar diatas.

Setelah menunggu sekian lama, kamu melihat bahwa posisi harga sudah berada pada level 50% dan kamu berpikir bahwa ini adalah saat yang tepat untuk membuka posisi SELL berdasarkan hasil analisis trend pergerakan pasangan mata uang GBPUSD.

Dan kamu pun mulai bermimpi akan mendapatkan banyak uang dan membeli segala hal yang sedang kamu inginkan.

Tetapi pada kenyataannya, hal ini akan membuat kamu kehilangan banyak uang alias BANGKRUT apalagi jika kamu nggak pernah menerapkan manajemen risiko pada saat melakukan perdagangan bisnis trading forex tersebut.

Berikut ini adalah hal yang selanjutnya terjadi pada pergerakan harga mata uang GBPUSD diatas.

Fibonacci Retracement GBPUSD

Ternyata pergerakan harga GBPUSD diatas terus melanjutkan rally-nya hingga mampu menembus level 50% hingga melewati titik Swing High.

Dan kamu pun menangis tiada hentinya karena kamu rugi akibat mata uang GBPUSD bergerak berlawanan dengan apa yang kamu kira. Apalagi kamu nggak menerapkan manajemen risiko dan hanya berharap harga kembali bergerak ke bawah.

Karena kenyataannya harga terus bergerak berlawanan dengan hasil analisis kamu sampai posisi trading forex kamu terkena "Margin call" dan otomatis ditutup oleh broker forex kamu.

Dan nggak enak terkena margin call karena itu artinya modal kamu sudah mendekati habis alias kamu bangkrut. Padahal sebenarnya kamu bisa mengatasi kesalahan seperti ini dengan cara menerapkan stop loss secara disiplin.

Sekarang kamu percayakan bahwa fibonacci retracement memang benar-benar nggak mudah digunakan untuk medapatkan keuntungan atau profit ketika menjalankan bisnis trading forex.

Jadi, apa yang bisa kita ambil pelajarannya dari pergerakan harga GBPUSD ini?

Ketika fibonacci retracement level memberikan peluang besar kepada kita sebuah kesempatan mendapatkan keuntungan didalam trading forex. Tetapi ada satu hal yang harus kita ingat bahwa alat ini tidak selalu bekerja dengan benar.

Sehingga kita harus memadukannya dengan alat lain untuk meminimalkan risiko kesalahan. Kenapa? karena tidak ada yang tahu pasti kemana harga akan bergerak. Dan yang bisa kita lakukan adalah hanya menganalisis kemudian memprediksi pergerakannya.

Jadi intinya adalah kita harus menggabungkan fibonacci retracement ini dengan indikator lainnya sebagai konfirmasi. Selain itu juga, indikator tambahan tersebut kita gunakan untuk meminimalkan risiko yang bisa saja terjadi didalam pasar forex maupun pasar saham.

Gimana, masih tertarik menggunakan fibonacci retracement sebagai salah satu senjata trading forex.

Kalau saya sendiri sih sangat tertarik dengan fibonacci retracement ini. Kenapa? Karena alat ini sangat powerfull ketika dipadukan dengan indikator lainnya.

Nggak percaya? silahkan saja kamu ikuti materi tentang fibonacci retracement berikut dibawah ini.

Tulisan Terkait: